Empat Pilar Kebangsaan, Sebagai Pemersatu Seluruh Umat Beragama di Bali, Anggota MPR RI Bunda Tutik Kunjungi Gereja GPMII Denpasar

News Politik Sosial Budaya

Denpasar  – Anggota MPR RI Dapil Bali Tutik Kusuma Wardhani, SE.,MM.,M.Kes. menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika), di Gereja Persekutuan Misi Injil Indonesia (GPMII) Denpasar Barat. Sabtu (29/06/25).

Minggu sore hari 29 Juni 2025, Gereja Persekutuan Misi Injil Indonesia (GPMII) Denpasar, tak seperti biasanya. Sekitar 150 orang Jemaat dan pendeta dari berbagai wilayah di Denpasar, semuanya berkumpul untuk menanti kehadiran Anggota Komis IX DPR RI dari Fraksi Demokrat yang juga anggota MPR RI MPR RI Tutik Kusuma Wardhani, SE.,MM.,M.Kes untuk mendengarkan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.

Dalam suasana kota Denpasar yang diguyur hujan kala itu, tidak mematahkan semangat para jemaat untuk mendengarkan suara lembut yang tegas dari Anggota DPR RI Dapil Bali itu menggema. Wakil rakyat yang akrab disapa Bunda Tutik itu bukan sekadar menyampaikan teori, tapi mengajak hadirin untuk merenung dan menanamkan kembali nilai-nilai luhur bangsa, Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika, ke dalam sanubari mereka. “Empat Pilar ini bukan hanya slogan, Empat Pilar merupakan warisan para pendiri bangsa, yang harus kita jaga, kita laksanakan dalam kehidupan bernegara, dan kita wariskan kembali kepada generasi muda,” ujar Bunda Tutik dengan tatapan penuh keyakinan.

Empat Pilar Kebangsaan penting untuk dipahami dan ditanamkan pada seluruh generasi bangsa Indonesia, agar kehidupan bangsa Indonesia semakin kokoh, serta masyarakat bisa memahami dan melaksanakan Pancasila, juga secara konsekuen menjaga sendi-sendi utama lainnya, yakni UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, ujar politisi Demokrat ini.

Bunda Tutik  juga menambahkan bahwa dirinya berkewajiban untuk mengajak masyarakat supaya membentengi para remaja dengan menanamkan nilai-nilai luhur bangsa dalam bentuk sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang mencakup : Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika. “Sebagai wakil rakyat saya berkewajiban untuk mengajak masyarakat supaya membentengi anak-anaknya dengan menanamkan nilai-nilai luhur bangsa, sehingga remaja Indonesia akan semakin kuat dalam menghadapi tantangan jaman, serta teta terjaganya rasa nasionalisme dan patriotisme bangsa” ungkapnya.

Ketua Majelis Agama Kristen Kota Denpasar Pdt Candra Sulistyo mengatakan sangat berbahagia dan berbangga atas kehadiran bunda Tutik ke Gereja beliau. “Saya selaku Pendeta di GPMII Denpasar sangat berbahagia dan bangga bunda mau turun ke rumah kami. Terlebih lagi beliau mau memberikan motivasi tentang kebangsaan dan bela negara kepada seluruh jemaat yang hadir”, ujarnya.

Menurut Bunda Tutik , MPR sebagai lembaga tertinggi negara akan terus berusaha menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945. Salah satunya dengan terus mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada Masyarakat, terutama yang berada dalam Daerah pemilihan.

“Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara agar dapat dipahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan. Kegiatan ini nantinya diharapkan bisa menjadi dasar dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045,” tandas Ibu pemilik RS. Kerta Usada ini. DS*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *